Batu Lubang Sibolga merupakan tempat yang kaya akan sejarah. Selain itu, tempat ini juga banyak dikunjungi wisatawan karena daya tariknya. Apa pun?
Harga tiket: Gratis, Jam kerja: 24 jam, Alamat: Jl. Sibolga – Tarutung, Simaninggir, Kek. Sitahuis, Kabin. Tapanuli Tengah, Sumatera Utara; Map: Pemeriksaan lokasi |
Sibolga adalah sebuah kabupaten yang terletak di Tapanuli Tengah. Ada banyak tujuan wisata di daerah tersebut. Salah satunya yang kaya akan sejarah dan keindahan adalah Batu Lubang Sibolg. Destinasi ini menawarkan pemandangan yang tidak kalah bagusnya dengan yang lain.
Selain lokasi wisata, wisatawan juga akan disuguhkan pemandangan indah sepanjang perjalanan. Ada sekitar dua terowongan yang terlihat seperti gua. Ini pula yang menjadi alasan utama pariwisata disebut Batu Lubang.
Selain itu, tempat ini juga kaya akan sejarah. Dilihat dari cerita penduduknya, bendungan ini memiliki banyak cerita menarik yang sayang jika diabaikan begitu saja. Ingin mendapatkan ulasan lengkap? Yuk simak pembahasan selanjutnya!
Atraksi batu lobang Sibolg
Setiap destinasi wisata memiliki daya tarik tersendiri. Tidak terkecuali Batu Lobang yang berada di wilayah Sibolga. Dan Indonesia memang kaya akan pariwisata, jadi dimanapun tempat ini pasti akan dikunjungi jika memang menarik dan unik. Berikut beberapa daya tarik Batu Lubang Sibolga.
1. Air terjun di balik tembok
Perlu dicatat bahwa sebelum mengunjungi wisata sejarah ini, perlu diketahui apakah Anda mengetahui atraksi apa saja yang unik di tempat ini. Ada banyak atraksi di tempat ini, yang pertama adalah air terjun di sebelah dinding batu.
Ada dua terowongan ganda yang dipercaya menyimpan banyak cerita misterius. Gua tersebut membuat pengunjung merasakan sensasi segarnya air yang mengalir keluar dari dinding bebatuan. Apalagi di sebelah dinding goa mengalir air terjun.
Pada umumnya orang akan berfoto sebentar di dinding goa sebelum pergi ke tempat lain yang tak kalah menarik.
2. Banyak gua dengan ukuran berbeda
Daya tarik Batu Lubang Sibolga yang kedua adalah adanya alur gua dengan berbagai ukuran. Masyarakat setempat percaya bahwa gua di Jalan Trans-Sumatera ini memiliki nilai sakral tersendiri.
Gua pertama yang akan dilalui wisatawan panjangnya sekitar 40 meter, sedangkan sisanya hanya sepanjang 20 meter. Sayangnya, kita masih belum tahu persis seperti apa sejarah lengkap dari kedua terowongan gua tersebut.
Namun, terowongan tersebut dikabarkan sudah ada sejak tahun 1930-an, sebelum Indonesia merdeka.
3. Pariwisata berawal dari era kerja paksa
Penduduk setempat mengatakan bahwa Batu Lobang dibangun sebagai hasil kerja paksa pada masa penjajahan Belanda. Warga yang ditahan oleh penjajah selalu mengalami perlakuan kejam dan sewenang-wenang.
Salah satu kerja paksa tersebut adalah warga diminta membuat terowongan secara padat dan kaku. Masyarakat kemudian melubangi batu tersebut agar tentara Belanda dapat melewati jalan tersebut.
Hal ini terlihat ketika wisatawan melihat ke atas goa, akan ada tulisan “Welcome to Holland Cave”. Sampai di sini bisa dipahami dengan benar?
4. Tercatat banyak warga yang meninggal
Konon saat tempat ini dibangun kembali, banyak penduduknya yang meninggal. Ini karena mereka dipaksa terus bekerja tanpa istirahat. Pada akhirnya, dia mati lemas dan mati.
Selain itu, kekejaman lain yang dilakukan penjajah Belanda adalah mayat pekerja yang dibuang ke jurang di samping lubang. Bukannya membuat takut, cerita ini justru menyedot perhatian publik ke tempat wisata tersebut.
Bagaimana, setelah membaca pembahasan di atas, apakah Anda masih tertarik untuk pergi ke Batu Lobang di kawasan Sibolga?
Alamat dan rute menuju lokasi
Bagi yang ingin melihat dengan mata kepala sendiri seperti apa batu lobang Sibolg ini silahkan berkunjung di akhir pekan. Silakan arahkan kendaraan Anda ke Desa Seemaninggir, Desa Bonandolok, Kecamatan Sitahuis, Sumatera Utara.
Terowongan ini cukup fenomenal, sehingga ketika wisatawan bertanya di mana letaknya, pasti banyak penduduk lokal yang tahu. Selain itu, terowongan ini juga berada di Jalan Lintas Tarutung Sibolga dan menjadi akses satu-satunya.
Nah soal rutenya, jika wisatawan ingin ke Batu Lobang di Sibolga, maka perlu menempuh jarak sekitar 5 km dengan waktu tempuh sekitar 18 menit. Sedangkan jika perjalanan dimulai dari Pandan akan lebih jauh lagi yaitu sekitar 7 km dengan waktu tempuh sekitar 22 menit.
Siapkan fisik yang kuat untuk sampai ke sini! Jangan lupa juga untuk membawa perlengkapan penting seperti makanan dan minuman. Terutama bagi wisatawan yang berasal dari luar provinsi Sumatera.
Biaya masuk ke objek wisata
Setelah mempersiapkan kapan waktu terbaik untuk ke tempat ini, selanjutnya adalah mencari tahu berapa harga tiket masuk wisata sejarah ini. Kabar baiknya, semua tiket masuk gratis.
Perkembangan pariwisata saat ini membuat Batu Lobang sangat populer. Selain memiliki banyak cerita menarik, sayang sekali jika dilewatkan begitu saja tanpa mampir, tanpa berfoto dan tanpa melihat air terjun yang indah.
Kegiatan yang menarik
Berdasarkan ulasan di atas, tentunya dapat disimpulkan bahwa ada beberapa kegiatan menarik yang bisa Anda lakukan, antara lain:
1. Pelajari lebih lanjut tentang sejarah masyarakat
Wisatawan bisa mengadakan berbagai kegiatan, termasuk bertanya kepada juru kunci atau penduduk setempat tentang sejarah kelam situs tersebut. Meski masih simpang siur dan hanya berdasarkan kabar dari mulut ke mulut, tidak ada salahnya untuk mempercayainya.
Mengingat pembangunan lobang ini juga menjadi saksi kebrutalan penjajahan Belanda di Tapanuli yang merenggut banyak nyawa akibat kelelahan.
2. Melihat keindahan air terjun
Nah hal menarik kedua yang bisa dilakukan di Batu Lubang Sibolga adalah melihat keindahan air terjunnya. Jika diukur, tinggi totalnya mencapai 100 meter dan wisatawan bisa melihat pemandangan yang menakjubkan.
Kalau ke sini, maka persiapkan semuanya dengan baik dan lengkap, karena fasilitasnya masih minim. Siapkan juga alat pelindung. Sampai di sini bisa dipahami dengan benar?
3. Ambil foto
Saat berkunjung ke tempat ini, Anda tidak boleh melewatkan kesempatan untuk berfoto. Jangan lewatkan momen tersebut, terutama view atau view yang tidak kalah Instagrammable dari tempat wisata lainnya.
Jadi itulah beberapa hal yang dapat Anda lakukan. Sangat direkomendasikan untuk pemburu dan penggemar sejarah, bukan?
Layanan yang tersedia di kawasan wisata
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tidak ada fasilitas yang bisa didapatkan saat turis datang ke sini. Selain itu, akses jalannya juga tidak terlalu mulus sehingga harus ekstra hati-hati.
Fokus pada perjalanan Anda untuk sampai ke tujuan dengan aman. Menurut mitos, saat melewati terowongan, Anda harus membunyikan klakson berkali-kali agar tidak ada penumpukan mobil di dalamnya dan sebagai tanda mobil ingin lewat.
Meski pengunjung belum menemukan fasilitas apapun, namun sejarah dan keindahan air terjun ini tidak perlu diragukan lagi.
Batu Lubang Sibolg wajib dikunjungi saat berada di Tapanuli Tengah. Jalannya memang sedikit terjal, namun keindahannya tidak mudah untuk dilupakan.