Rusia ( klikbatu.id ) – Memang tahun baru adalah hari libur yang sangat dinantikan oleh semua orang, termasuk Faiz Arsyad. Faiz adalah mahasiswa Indonesia yang saat ini sedang menempuh pendidikan master atau S2 di Negeri Beruang Merah, Rusia. Tahun ini adalah pertama kalinya Faiz merayakan tahun baru di Rusia, karena Faiz baru tiba di Rusia pada 15 Januari 2022.
Hari libur tahun baru menjadi salah satu hari libur yang sangat disukai oleh Faiz. “Setelah menyelesaikan tugas-tugas akademik seperti penelitian, analisis, dan ujian akhir, hari libur tahun baru menjadi waktu yang sangat cocok untuk refreshing, healing, dan bertemu dengan orang-orang yang saya cintai. Selain itu, saya biasanya juga menggunakan waktu tersebut untuk menyelesaikan tugas-tugas kehidupan yang belum tuntas. Walaupun hanya 10 hari, tapi lumayan untuk rehat sejenak.” ungkap Faiz.
Menurut Faiz, perayaan tahun baru di Rusia juga sangat unik. “Tahun baru di Rusia sangat unik. Mereka biasanya merayakan tahun baru sebanyak 2 kali, pada tanggal 1 Januari dan 14 Januari. 14 Januari dianggap sebagai tahun baru lama berdasarkan Kalender Orthodoks yang tradisinya masih terus dijaga sampai saat ini. Walaupun tidak semeriah pada tanggal 1 Januari, namun sebagian besar masyarakat Rusia tetap merayakannya.” tambah Faiz.
Rusia juga merayakan tahun baru dengan waktu yang berbeda-beda, karena Rusia terbagi ke dalam 11 zona waktu. “Soal waktu, Rusia lebih unik lagi. Mereka merayakannya dengan waktu yang berbeda-beda, karena luas wilayah yang sangat besar sehingga Rusia terbagi ke dalam 11 zona waktu. Bahkan ada yang perayaan tahun barunya sama seperti Indonesia, yaitu Tomsk dan Novosibirsk.” sambung Faiz.
Rusia juga memiliki tradisi yang sangat unik saat tahun baru yang diikuti oleh hampir sebagian besar masyarakat. “Sebelum tahun baru, biasanya masyarakat Rusia menulis berbagai harapan dan tujuan ke dalam selembar kertas. Kemudian setelah itu, mereka membakar dan menempatkan abunya ke dalam gelas. Lalu mereka meminumnya agar segala keinginan dan kebutuhan di tahun ini dapat menjadi kenyataan.” ungkap Faiz.
Pada saat tahun baru, Faiz merayakannya di pusat Kota Moskow Rusia. “Tahun ini, saya merayakan tahun baru di Red Square atau lapangan merah bersama ribuan orang. Benar-benar penuh, masyarakat Rusia sangat antusias menyambut tahun baru. Kami juga berjalan menikmati Moskow di malam hari, menikmati kembang api, membeli suvenir, makan, minum, dan masih banyak yang lainnya.” jelas Faiz.
Bagi Faiz, tahun baru menjadi waktu yang pas untuk menentukan dan menulis tujuan hidup, melupakan masa lalu yang tidak baik dan terus maju menatap masa depan. Selain itu, merasakan dan merayakan tahun baru untuk pertama kalinya di Rusia menjadi pengalaman hidup yang sangat berharga dan tidak bisa digantikan oleh apapun. Faiz pun berharap, semoga di tahun 2023 kita semua diberikan kemudahan dan semakin lebih baik lagi.( Red )